
Jakarta, 22 Juli 2025 — Sejumlah perangkat telepon pintar (smartphone) besutan OPPO, produsen teknologi asal Tiongkok, dipastikan tidak akan menerima pembaruan sistem operasi Android 16. Informasi ini dihimpun dari berbagai sumber teknologi kredibel dan mengacu pada kebijakan resmi OPPO terkait masa dukungan perangkat.
Keputusan ini disebut sejalan dengan praktik umum industri ponsel pintar, di mana pembaruan sistem operasi biasanya diberikan selama dua hingga tiga tahun setelah peluncuran perangkat. Setelah periode tersebut, perangkat hanya akan menerima pembaruan keamanan terbatas, sebelum akhirnya dihentikan sepenuhnya.
Daftar Perangkat yang Tidak Mendapatkan Android 16
Berdasarkan data yang dikompilasi dari IDN Times, Medcom, dan Gizmochina, berikut adalah daftar 30 perangkat OPPO yang diperkirakan tidak akan menerima pembaruan Android 16:
Seri Find:
- Find N
- Find X5
- Find X5 Pro
- Find X5 Lite
Seri Reno:
- Reno 10
- Reno 10 Pro
- Reno 10 Pro+
- Reno 9
- Reno 9 Pro
- Reno 9 Pro+
Seri F:
- F21 Pro
- F21 Pro 5G
- F23
Seri K:
- K10
- K10x
- K10 Pro
- K11
- K11x
Seri A:
- A2
- A2 Pro
- A2x
- A3
- A3 Pro
- A3x
Seri Tablet:
- Pad
- Pad 2
- Pad Air
- Pad Air 2
- Pad Neo
Perangkat-perangkat tersebut sebagian besar merupakan model yang dirilis sebelum pertengahan 2023 dan telah mencapai akhir masa pembaruan utama yang dijanjikan.
Penyebab Dihentikannya Dukungan Pembaruan
Mengacu pada kebijakan pembaruan perangkat lunak OPPO, pembaruan Android utama umumnya diberikan hingga dua kali, tergantung kelas perangkat. Setelahnya, dukungan terbatas hanya meliputi pembaruan keamanan.
Juru bicara OPPO Indonesia belum mengeluarkan pernyataan resmi terkait daftar final perangkat yang mendapatkan Android 16. Namun, mengacu pada tren sebelumnya, perangkat flagship mendapatkan dukungan lebih panjang dibandingkan lini kelas menengah dan entry-level.
Dampak bagi Pengguna
Pengguna perangkat yang tidak mendapat Android 16 tetap dapat menggunakan perangkat seperti biasa. Namun, mereka tidak akan mendapatkan fitur baru, peningkatan keamanan, maupun pembaruan performa yang tersedia di versi Android terbaru.
Pengamat teknologi, Yudha Pratama, mengatakan bahwa keputusan semacam ini wajar dilakukan oleh produsen mana pun. “Fokus akan dialihkan pada perangkat generasi baru yang lebih kompatibel dengan teknologi sistem operasi terbaru,” ujarnya dalam wawancara terpisah, Senin (22/7).
Imbauan untuk Pengguna
Pengguna disarankan untuk melakukan pengecekan berkala terhadap ketersediaan pembaruan melalui menu pengaturan perangkat. Jika merasa membutuhkan sistem terbaru dan dukungan jangka panjang, pengguna dapat mempertimbangkan untuk beralih ke perangkat yang masih berada dalam siklus dukungan OPPO.
Sementara itu, pengguna yang tetap menggunakan perangkat lama disarankan untuk lebih waspada terhadap potensi celah keamanan, mengingat pembaruan keamanan pun akan berhenti dalam beberapa waktu ke depan.