Bekasi, Mata4.com – Metabolisme sering disalahartikan hanya sebagai proses pembakaran kalori atau penurunan berat badan. Padahal, metabolisme adalah fondasi bagaimana tubuh bekerja, merespons stres, memproses makanan, hingga memengaruhi proses penuaan. Beberapa kebiasaan sehari-hari dapat memperlambat metabolisme tanpa disadari.
Menurut Dr. Luigi Gratton, Vice President Office of Health and Wellness dan Chair Herbalife Nutrition Advisory Board, kebiasaan kecil yang dilakukan setiap hari memiliki dampak besar pada kesehatan jangka panjang.
“Sebagai dokter yang setiap hari memberikan edukasi tentang cara membentuk gaya hidup sehat, saya mendorong orang-orang untuk fokus pada perubahan kecil yang mendukung kesejahteraan jangka panjang,” ujar Luigi dikutip dari keterangan resmi, Selasa (25/11/2025).

Lima Kebiasaan Buruk yang Memperlambat Metabolisme
- Terlalu Sering Konsumsi Makanan Olahan
Makanan olahan tinggi gula tambahan, rendah serat, dan minim nutrisi. Konsumsi berlebihan dapat mengganggu sensitivitas insulin, kesehatan usus, dan pengaturan hormon. Lonjakan gula darah yang terus-menerus membuat tubuh lebih cepat menyimpan lemak dan memperlambat metabolisme. Dr. Gratton menekankan pentingnya memilih bahan makanan alami dan padat nutrisi. - Kurang Tidur atau Pola Tidur Tidak Teratur
Kurang tidur memengaruhi hormon pengatur nafsu makan, seperti ghrelin dan leptin. Kondisi ini dapat meningkatkan rasa lapar dan mendorong penumpukan lemak, sehingga metabolisme menjadi lambat. - Minum Air Tidak Cukup
Tubuh membutuhkan cairan untuk proses metabolisme, termasuk pemecahan kalori dan pengolahan nutrisi. Kekurangan cairan dapat membuat metabolisme tubuh berjalan lebih lambat. - Kurang Aktivitas Fisik dan Terlalu Lama Duduk
Aktivitas fisik membantu membakar kalori dan menjaga fleksibilitas metabolisme. Duduk terlalu lama dapat memperlambat pembakaran energi, mengurangi massa otot, dan menurunkan efisiensi metabolisme. - Mengabaikan Sarapan atau Pola Makan Tidak Teratur
Melewatkan sarapan atau makan dengan jadwal tidak konsisten dapat memengaruhi kemampuan tubuh dalam mengatur energi. Tubuh yang tidak menerima asupan secara teratur cenderung menyimpan energi dalam bentuk lemak.
Dr. Gratton menekankan bahwa perubahan kecil, seperti memilih makanan alami, cukup tidur, minum air, bergerak lebih banyak, dan mengatur pola makan, bisa memberikan dampak signifikan bagi metabolisme dan kesehatan jangka panjang.
