Cristian Gonzales: Dari Uruguay ke Timnas RI

Bekasi, Mata4.com – Cristian Gerard Alfaro Gonzales adalah sosok legenda sepak bola Indonesia yang lahir di Montevideo, Uruguay, pada 30 Agustus 1976. Meskipun tidak berdarah Indonesia, Gonzales resmi menjadi Warga Negara Indonesia (WNI) pada 3 November 2010 setelah memenuhi syarat tinggal selama lima tahun berturut-turut.

Perjalanan Karier Profesional

Gonzales memulai karier sepak bolanya di Amerika Selatan bersama beberapa klub Uruguay dan Argentina, seperti Huracan (Ctes), Sud America, dan CD Maldonado, sebelum akhirnya merantau ke Indonesia pada tahun 2003. Klub pertamanya di Tanah Air adalah PSM Makassar, yang membawanya lebih dikenal luas.

Setelah dua tahun membela PSM, ia pindah ke Persik Kediri dan mencapai puncak kariernya dengan meraih gelar juara Liga Indonesia musim 2005/2006. Bersama Persik, Gonzales juga empat kali menjadi top skor Liga Indonesia, sebuah prestasi yang mengukuhkan statusnya sebagai striker tajam.

Selain Persik, ia pernah membela beberapa klub besar lainnya seperti Persib Bandung, Arema Cronus, Madura United, PSS Sleman, hingga RANS FC. Dalam perjalanan kariernya di Indonesia selama dua dekade, Gonzales meraih tiga gelar besar: Liga Indonesia 2005/2006 bersama Persik, Piala Presiden 2016/2017 bersama Arema, dan Liga 2 2017/2018 bersama PSS Sleman.

Baca Juga:
garuda ganti dirut suntik dana usd400 juta

Peran di Timnas Indonesia

Tak lama setelah menjadi WNI, Gonzales langsung membela Timnas Indonesia. Ia tampil sebanyak 32 kali dan mencetak 13 gol. Salah satu momen kelam yang pernah ia alami adalah saat Timnas Indonesia kalah telak 0-10 dari Bahrain pada babak grup Kualifikasi Piala Dunia 2014 Zona Asia, kekalahan terbesar dalam sejarah Garuda.

Kisah Mualaf Cristian Gonzales

Cristian Gonzales memeluk agama Islam bukan hanya karena pengaruh istrinya, Eva Nurida Siregar, tetapi juga rasa ingin tahunya terhadap suara adzan yang didengarnya setiap pagi. Ia kemudian memutuskan menjadi mualaf dan mengambil nama Islam Mustafa Habibi, yang diikrarkan secara resmi di Masjid Agung Al Akbar Surabaya.