Pontianak, Mata4.com — Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka mengunjungi Pasar Flamboyan, Kota Pontianak, Kalimantan Barat, pada Sabtu (23/8). Dalam kunjungan tersebut, ia berinteraksi langsung dengan pedagang untuk mendengar keluhan terkait harga kebutuhan pokok yang belakangan mengalami kenaikan.
Sejumlah pedagang menyampaikan bahwa harga beras, cabai, dan bawang terus mengalami fluktuasi. Kondisi ini membuat pedagang kesulitan menyesuaikan harga jual di tengah daya beli masyarakat yang melemah.
“Pak, harga beras naik lagi minggu ini. Kalau dinaikkan, pembeli mengeluh. Kalau tidak dinaikkan, kami yang rugi,” kata Nuraini, pedagang beras di Pasar Flamboyan.
Menanggapi hal tersebut, Gibran menyatakan pemerintah terus berupaya menjaga stabilitas harga dan ketersediaan stok pangan melalui koordinasi dengan pemerintah daerah, Bulog, serta pihak terkait lainnya.
“Kami sudah mendengar langsung aspirasi pedagang. Pemerintah akan terus memantau ketersediaan dan harga kebutuhan pokok agar masyarakat tidak terlalu terbebani,” ujar Gibran.
Dalam kunjungannya, Gibran juga meninjau fasilitas pasar, termasuk kebersihan dan kenyamanan bagi penjual maupun pembeli. Ia menekankan pentingnya revitalisasi pasar tradisional agar tetap menjadi pusat aktivitas ekonomi masyarakat.
Pengamat ekonomi Universitas Tanjungpura, Hendra Setiawan, menilai kunjungan Wakil Presiden ke pasar tradisional merupakan langkah positif untuk menyerap aspirasi langsung dari masyarakat. “Kebijakan pemerintah akan lebih tepat sasaran jika didasarkan pada kondisi nyata yang dihadapi pedagang dan konsumen,” ujarnya.
Kunjungan Gibran ditutup dengan peninjauan gudang Bulog setempat guna memastikan pasokan beras tetap tersedia dan aman untuk beberapa bulan ke depan.
About the Author
