
Jakarta, 21 Juli 2025 — Di tengah kerasnya realita hidup dan keterbatasan ekonomi, kisah inspiratif Zaskia menjadi bukti nyata bahwa tekad, kerja keras, dan mimpi besar mampu mengalahkan segala rintangan. Zaskia, anak seorang supir angkutan kota di Jakarta, berhasil menembus salah satu universitas terbaik di Kanada dengan beasiswa penuh. Perjalanan panjangnya penuh liku dan tantangan, namun semangat pantang menyerah membawa Zaskia menuju kesuksesan yang selama ini ia impikan.
Latar Belakang Keluarga dan Pendidikan Awal
Zaskia lahir dan besar dalam keluarga sederhana di Jakarta Selatan. Ayahnya bekerja sebagai supir angkutan kota dengan penghasilan yang pas-pasan, sementara ibunya mengurus rumah dan adik-adiknya. Hidup mereka jauh dari kemewahan, bahkan untuk kebutuhan sehari-hari pun sering kali harus dihitung dengan cermat.
Meski demikian, orang tua Zaskia selalu menanamkan nilai-nilai penting tentang pendidikan dan kerja keras. Mereka percaya bahwa pendidikan adalah kunci utama untuk keluar dari lingkaran kemiskinan dan meraih kehidupan yang lebih baik.
Sejak kecil, Zaskia sudah menunjukkan kecerdasan dan ketekunan yang luar biasa. Di sekolah dasar hingga menengah, ia selalu menempati peringkat atas dan aktif dalam berbagai kegiatan akademik maupun ekstrakurikuler. Namun, keterbatasan akses fasilitas belajar dan buku menjadi tantangan besar yang harus ia hadapi.
Hambatan Ekonomi dan Keterbatasan Akses
Kondisi finansial keluarga yang terbatas membuat Zaskia harus membagi waktu antara belajar dan membantu orang tuanya. Seringkali, setelah pulang sekolah, ia harus membantu pekerjaan rumah atau menjaga adik-adiknya, sementara waktu belajar menjadi terbatas.
Selain itu, akses ke fasilitas belajar seperti komputer, internet, dan buku pelajaran yang memadai sangat sulit didapatkan. Zaskia pun sering mengandalkan perpustakaan sekolah dan warung internet (warnet) untuk mengakses bahan belajar. Hal ini menunjukkan betapa besar perjuangan yang ia lakukan demi mempertahankan prestasinya.
Mimpi Kuliah di Luar Negeri dan Persiapan Matang
Ketika memasuki masa SMA, Zaskia mulai menaruh perhatian pada peluang pendidikan di luar negeri. Ia tertarik dengan sistem pendidikan di Kanada, yang dikenal memiliki kualitas tinggi dan lingkungan belajar yang mendukung kreativitas serta inovasi.
Mengetahui biaya studi di luar negeri sangat mahal, Zaskia mulai mencari informasi mengenai beasiswa dan persyaratan yang diperlukan. Ia mengikuti kursus bahasa Inggris secara mandiri dan rajin mempersiapkan diri untuk tes TOEFL dan IELTS.
Selain itu, Zaskia juga aktif mengikuti lomba-lomba akademik dan kegiatan sosial di sekolah, untuk memperkuat portofolio akademiknya. Ia sadar bahwa selain nilai rapor, pengalaman dan prestasi non-akademik juga menjadi pertimbangan penting dalam seleksi beasiswa.
Proses Seleksi dan Pengumuman Beasiswa
Setelah berbulan-bulan berjuang mempersiapkan berkas dan mengikuti proses seleksi yang ketat, Zaskia akhirnya mendapatkan kabar gembira pada awal tahun 2025. Ia diterima di sebuah universitas ternama di Toronto, Kanada, dengan beasiswa penuh yang menanggung seluruh biaya kuliah, biaya hidup, hingga fasilitas pendukung lainnya.
Beasiswa tersebut bukan hanya mengubah hidup Zaskia secara pribadi, tetapi juga menjadi kebanggaan bagi keluarga dan lingkungan sekitarnya. Kesuksesan ini membuktikan bahwa siapa pun, tanpa memandang latar belakang ekonomi, bisa meraih mimpi sebesar apa pun asalkan memiliki tekad dan usaha yang sungguh-sungguh.
Harapan dan Komitmen Zaskia untuk Masa Depan
Kini, Zaskia tengah menempuh studi di Kanada dengan penuh semangat. Ia berkomitmen untuk belajar dengan giat dan berprestasi agar kelak bisa kembali ke Indonesia dan memberikan kontribusi positif bagi masyarakat.
Zaskia berharap kisahnya dapat menginspirasi anak-anak muda lainnya, khususnya yang berasal dari keluarga kurang mampu, untuk tidak menyerah pada keterbatasan. “Pendidikan adalah jalan keluar dari kesulitan. Jangan pernah takut bermimpi besar dan terus berjuang untuk mencapainya,” ujarnya.
Kesimpulan
Kisah Zaskia adalah gambaran nyata bahwa pendidikan memiliki kekuatan untuk mengubah nasib seseorang. Dari anak seorang supir angkutan kota yang hidup sederhana di Jakarta, kini ia mampu menembus gerbang pendidikan dunia dengan beasiswa penuh. Perjalanan panjang dan perjuangannya mengajarkan kita tentang arti ketekunan, optimisme, dan semangat pantang menyerah.
Dengan dukungan keluarga dan tekad kuat, mimpi besar bisa menjadi kenyataan, membuka jalan bagi generasi muda lainnya untuk berani bermimpi dan berjuang mencapai cita-cita.
Mengenyam pendidikan di University of Toronto adalah sebuah kejutan besar bagi Saskia Zahra. Ia tak pernah menyangka bisa lolos dan akan berkuliah di kampus top di Kanada, Amerika Utara.
Zaskia adalah putri dari ayah yang berprofesi supir. Kini, perjuangannya telah membuahkan hasil manis dan ia dapat kuliah dengan beasiswa.
Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemendiktisaintek) menyediakan Beasiswa Garuda untuk membantu pendidikan anak Indonesia di kampus luar negeri. Manfaatnya tersebut dirasakan oleh Zaskia.