Jakarta, Mata4.com — Menteri Pertahanan Republik Indonesia, Prabowo Subianto, mengadakan pertemuan resmi dengan Presiden Afrika Selatan, Cyril Ramaphosa, pada Rabu, 22 Oktober 2025. Pertemuan tersebut berlangsung dalam suasana hangat dan penuh semangat kerja sama, dengan tujuan memperkuat hubungan bilateral antara kedua negara, khususnya di bidang pertahanan serta sektor strategis lainnya.
Membangun Kerja Sama Strategis
Dalam diskusi yang berlangsung selama beberapa jam, Prabowo dan Ramaphosa membahas berbagai peluang kerja sama yang dapat mempererat kemitraan antara Indonesia dan Afrika Selatan. Prabowo menegaskan bahwa Indonesia melihat Afrika Selatan sebagai mitra strategis penting di benua Afrika dan berkomitmen untuk memperluas kerja sama di bidang pertahanan, ekonomi, teknologi, serta sektor lainnya yang saling menguntungkan.
“Indonesia ingin menjalin hubungan yang lebih erat dengan Afrika Selatan, tidak hanya sebagai mitra dagang, tetapi juga sebagai rekan dalam menjaga keamanan dan stabilitas regional,” ujar Prabowo dalam pertemuan tersebut.
Presiden Ramaphosa menyambut baik niat Indonesia dan menegaskan kesiapan Afrika Selatan untuk memperkuat kerja sama bilateral. Ia menekankan pentingnya dialog dan kolaborasi antara kedua negara untuk menghadapi berbagai tantangan global, termasuk isu keamanan, perubahan iklim, dan pengembangan teknologi.
Fokus pada Pertahanan dan Ekonomi
Salah satu fokus utama dalam pertemuan ini adalah memperkuat kerja sama di bidang pertahanan. Kedua negara sepakat untuk meningkatkan pertukaran informasi dan pengalaman dalam menghadapi ancaman keamanan yang semakin kompleks di era modern ini. Mereka juga membahas kemungkinan pelatihan bersama serta kerja sama produksi alat pertahanan.
Selain itu, pembahasan juga meliputi peluang ekspansi kerja sama ekonomi, khususnya dalam perdagangan dan investasi. Prabowo menyoroti potensi pasar yang besar di kedua negara dan berupaya membuka jalur investasi yang dapat menguntungkan kedua belah pihak.
Sejarah Hubungan dan Harapan Masa Depan
Indonesia dan Afrika Selatan telah menjalin hubungan diplomatik sejak lama, dengan berbagai bentuk kerja sama di bidang politik, ekonomi, dan sosial budaya. Pertemuan antara Prabowo dan Ramaphosa ini menjadi momen penting untuk memperbarui dan memperkuat komitmen kedua negara dalam menghadapi dinamika global yang terus berubah.
Kedua pihak berharap hasil pertemuan ini akan membuka jalan bagi inisiatif baru dan kerja sama yang lebih konkret di berbagai bidang, termasuk pengembangan sumber daya manusia, teknologi hijau, dan ekonomi digital.
Komitmen Pemerintah Indonesia
Kementerian Pertahanan Indonesia menegaskan akan mendukung penuh implementasi hasil pertemuan ini melalui berbagai program dan inisiatif strategis. Pemerintah berkomitmen menjaga hubungan baik dengan Afrika Selatan sebagai bagian dari diplomasi pertahanan yang konstruktif dan berkelanjutan.
About the Author
