Bekasi, Mata4.com – Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto, menekankan pentingnya solusi jangka panjang dalam penanganan banjir di Kota Bekasi. Hal ini ia sampaikan saat memimpin apel pagi di Plaza Pemerintah Kota Bekasi, Senin (7/7), yang juga dihadiri oleh Wakil Wali Kota Abdul Harris Bobihoe serta Dandim 0507/Bekasi.
Dalam arahannya, Tri meminta seluruh jajarannya untuk tidak lagi berfokus pada laporan bahwa banjir cepat surut, melainkan mencari akar penyebab dan mendorong solusi permanen, terutama pada wilayah-wilayah rawan genangan.
“Jangan lagi hanya melaporkan ‘cepat surut’, tapi cari akar masalahnya. Fokuskan agar lokasi tersebut tidak lagi banjir ke depan,” tegas Tri di hadapan para ASN dan PPPK, Senin (7/7/2025) pagi.
Ia juga menyampaikan bahwa Pemerintah Provinsi Jawa Barat telah mengalokasikan dana sebesar Rp100 miliar untuk penanganan banjir di Kali Bekasi. Anggaran ini akan digunakan melalui Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (BMSDA), termasuk menyelesaikan persoalan teknis seperti lahan timbul yang selama ini menghambat aliran air.
Tri juga menanggapi dua isu publik yang belakangan sempat viral. Pertama, terkait siswi anak pemulung di Bantargebang yang gagal masuk ke SMP Negeri. Ia menjelaskan bahwa setelah diverifikasi, anak tersebut merupakan warga Kabupaten Bekasi dan tidak termasuk dalam zonasi Kota Bekasi.
“Kami sudah berkoordinasi dengan Bupati dan Gubernur agar persoalan ini tidak melebar,” ungkapnya.
Isu kedua menyangkut dugaan malpraktik di RSUD Kota Bekasi. Tri menegaskan bahwa berdasarkan pengecekan langsung dan konfirmasi kepada pihak keluarga korban, tidak ditemukan indikasi malpraktik. Ia juga mengapresiasi respons cepat dari pihak RSUD.
“Kita harus membiasakan diri merespon dengan data dan kepala dingin. Respon cepat dan komunikasi terbuka adalah kunci,” ujar Tri.
Dalam kesempatan tersebut, Tri juga mengingatkan pentingnya disiplin dan etos kerja, terutama bagi ASN dan PPPK yang baru dilantik. Ia meminta seluruh pegawai pemerintah untuk bersikap responsif terhadap keluhan warga, termasuk yang disampaikan melalui media sosial.
“Saya ucapkan selamat bekerja dan beradaptasilah dengan cepat, bekerja dengan integritas, dan responsif terhadap laporan warga,” tutupnya.
Apel pagi itu turut dirangkaikan dengan penandatanganan kesepakatan bersama antara Pemerintah Kota Bekasi dan Kodim 0507/Bekasi dalam rangka sinergi pembangunan daerah. Selain itu, diserahkan pula piala Juara 1 lomba 3 Pilar Kamtibmas dalam rangka Hari Bhayangkara ke-79 tingkat Polda Metro Jaya kepada Kelurahan Harapan Mulya, Kecamatan Medansatria, serta penghargaan “City Gas Excellence Award 2025” kepada PT. Sinergi Patriot Bekasi dalam kategori pengendalian nilai piutang pelanggan terbaik di wilayah Kota Bekasi. (ADV)
