Luciano Spalletti, Arsitek Taktik Italia

Jakarta, Mata4.com — Nama Luciano Spalletti kembali menjadi sorotan setelah ditunjuk sebagai pelatih baru Juventus pada Oktober 2025. Pria kelahiran Certaldo, Italia, 7 Maret 1959 ini dikenal sebagai sosok jenius taktik yang konsisten mengukir prestasi di berbagai klub Serie A, meski perjalanan kariernya tidak selalu mulus.

Biodata Luciano Spalletti

Nama lengkap: Luciano Spalletti
Tempat, tanggal lahir: Certaldo, Italia, 7 Maret 1959
Zodiak: Pisces
Pasangan: Tamara
Anak: 3
Pekerjaan: Pelatih sepak bola
Media sosial: @lucianospalletti

Perjalanan Karier: Dari Serie C hingga Liga Champions

Luciano Spalletti memulai karier sepak bolanya di level bawah. Ia tak pernah mencicipi atmosfer Serie A sebagai pemain, melainkan tampil di Serie C bersama Entella, Spezia, Viareggio, dan Empoli.

Pada 1993, Spalletti memutuskan gantung sepatu dan langsung meniti karier sebagai pelatih di klub terakhirnya, Empoli. Dalam lima tahun, ia sukses membawa Empoli promosi beruntun dari Serie C1 hingga ke Serie A — sebuah pencapaian luar biasa bagi pelatih debutan.

Setelah itu, Spalletti melatih beberapa tim Italia seperti Sampdoria, Venezia, dan Udinese. Namanya mulai dikenal luas ketika mengantarkan Udinese menembus Liga Champions untuk pertama kalinya pada musim 2005/2006.

Kesuksesan itu mengantarnya ke AS Roma (2005–2009), di mana ia meraih dua Coppa Italia dan satu Supercoppa Italiana bersama ikon klub, Francesco Totti.

Menjadi Pelatih Kelas Eropa

Pada 2009, Spalletti mencoba tantangan baru di luar negeri dengan bergabung ke Zenit St. Petersburg (2009–2014). Di Rusia, ia meraih empat trofi bergengsi termasuk dua Russian Premier League dan satu Russian Cup.

Setelah sempat beristirahat dua tahun, ia kembali ke Roma pada 2016 dan membawa tim tersebut finis di posisi kedua Serie A 2016/2017. Dua musim berikutnya, ia menukangi Inter Milan dan sukses mengembalikan Nerazzurri ke Liga Champions setelah enam tahun absen.

Sayangnya, absennya gelar membuat Spalletti didepak pada 2019. Ia pun menganggur selama dua tahun sebelum kembali membuktikan diri di Napoli.

Puncak Karier di Napoli

Musim 2022/2023 menjadi momen emas Spalletti. Ia membawa Napoli juara Serie A — gelar pertama klub itu sejak era Diego Maradona pada 1990. Pencapaian tersebut mengantarnya dinobatkan sebagai Pelatih Terbaik Serie A 2023.

Setelah sukses di Napoli, Spalletti dipercaya menukangi Timnas Italia menggantikan Roberto Mancini pada 2023. Namun, masa baktinya bersama Gli Azzurri tidak berlangsung lama. Kekalahan 0–3 dari Norwegia pada kualifikasi Piala Dunia 2026 membuatnya kehilangan jabatan.

Pada Oktober 2025, ia resmi kembali ke level klub dengan menandatangani kontrak bersama Juventus, menggantikan Igor Tudor.

Daftar Prestasi Luciano Spalletti

Empoli

Coppa Italia Serie C: 1995/1996
Promosi ke Serie B: 1996/1997
Pemenang Playoff Serie C1: 1995/1996

AS Roma

Coppa Italia: 2006/2007, 2007/2008
Supercoppa Italiana: 2007

Zenit St. Petersburg

Russian Premier League: 2010, 2011/2012
Russian Cup: 2009/2010
Russian Super Cup: 2011

Napoli

Serie A: 2022/2023

Gaji Luciano Spalletti di Juventus

Meski nominal pastinya tidak diumumkan, Luciano Spalletti disebut akan menerima sekitar €3 juta (Rp57,5 miliar) pada sisa musim 2025/2026 di Juventus. Angka ini sedikit di bawah pendapatan pelatih sebelumnya, Thiago Motta, yang digaji €3,5 juta per musim.

Dengan nilai tersebut, Spalletti termasuk dalam jajaran pelatih dengan gaji tertinggi di Serie A musim 2025/2026.

Daftar Pelatih dengan Gaji Tertinggi di Serie A (2025/2026):